Minggu, 22 Februari 2015

Aerodinamic and Flight Control

Oke ..., satu pertanyaan, kenapa pesawat bisa terbang ????
karena punya sayap?, itu pesawat parkir di apron gak terbang ..
karena punya engine?, mobil juga punya engine tapi gak bisa terbang.
karena punya sayap sama engine?, mobil di kasih sayap bisa terbang?

kenapa pesawat bisa terbang?, jawabanya tergantung siapa yang menjawab, backgroundnya, dan juga pengalaman.





Kalau saya yang menjawab dengan keterbatasan saya, pesawat bisa terbang karena berlakunya Asas Bernoulli pada pesawat, apa itu  Asas Bernoulli ?, 






Pakde Bernoulli melakukan percobaan pada venturi tube (gambar 3-64), saya akan menjelaskan gambar saja yang kurang lebihnya seperti ini, eheemmm ...., garis panah menunjukan arah aliran udara (airflow direction) yang berjalan pada titik A ke titik C, pada titik A, kecepatan aliran udara dan tekananya yang sekian akan berubah ketika berada pada titik B (Kecepatanya bertambah dan tekananya turun) dan akan kembali seperti semula pada titik B,





Pada percobaan di venturi tube yang ke-2 penyempitan tabung disesuaikan seperti bentuk wing pesawat jika dilihat dari samping, bentuk tersebut disebut Airfoil atau Airfoil.



Aliran udara yang menabrak sayap yang berbentuk Airfoil tersebut menyebabkan kecepatan udara di sayap bagian atas lebih cepat dan tekanannya menurun, pada waktu yang sama, kecepatan udara di bagian bawah sayap lebih lambat namun dengan tekanan yang lebih besar dari bagian atas sayap, sehingga sayap terangkat ke atas, gaya angkat yang terjadi di sayap ini disebut gaya  LIFT.





Dalam terbangnya pesawat ada empat buah gaya:

  • Thrust: gaya dorong kedepan yang dihasilkan oleh engine
  • Drag: gaya hambat yang disebabkan oleh tabrakan antara udara dan struktur pesawat
  • Lift: gaya angkat yang disebabkan oleh bentuk Airfoil pada sayap pesawat
  • Weight: gaya yang disebabkan oleh gravitasi bumi
* Note: Semakin besar Lift semakin besar juga Drag yang dihasilkan, oleh karena itu Thrust yang dihasilkan engine harus besar untuk menjaga Lift pada wing, sehingga tidak terjadi hilangnya Lift pada wing, yang biasa disebut Stall.

  1. Saat pesawat Akselerasi, Thrust> Drag
  2. Saat pesawat Deakselerasi Thrust <Drag
  3. Saat pesawat terbang dengan kecepatan konstan Thrust = Drag

Tidak ada komentar:

Posting Komentar